Best Time to Visit
Musim Semi (April – Mei)
Bunga Sakura (akhir Maret hingga awal April): Kunjungi tempat-tempat populer seperti Taman Ueno di Tokyo, Taman Maruyama di Kyoto, atau Kastil Hirosaki di Aomori untuk menyaksikan keindahan bunga sakura yang mekar penuh.
Pesta Hanami: Bergabunglah dengan penduduk setempat di taman untuk pesta hanami (melihat bunga) di bawah pohon sakura. Bawalah piknik, nikmati makanan dan minuman, dan nikmati suasana meriah.
Festival Takayama (pertengahan April): Nikmati festival tradisional Jepang yang dikenal sebagai “matsuri”. Festival Takayama di Prefektur Gifu menampilkan kendaraan hias yang penuh hiasan, musik tradisional, dan pertunjukan jalanan.
Musim Panas (Juli-Agustus)
Gion Matsuri (Juli): Festival ikonik Kyoto, Gion Matsuri, berlangsung sepanjang bulan Juli dengan prosesi, pertunjukan tradisional, dan perayaan, yang berpuncak pada parade Yamaboko Junko.
Festival Kembang Api: Nikmati pertunjukan kembang api yang menakjubkan, seperti Festival Kembang Api Sungai Sumida di Tokyo, Kompetisi Kembang Api Omagari di Akita, atau Festival Kembang Api Danau Biwa di Shiga.
Fuji Rock Festival (Juli): Bagi pecinta musik, hadiri salah satu festival musik luar ruangan terbesar di Jepang yang diadakan di Naeba Ski Resort di Niigata, yang menampilkan artis terkenal nasional dan internasional.
Musim Gugur (September-Oktober)
Dedaunan Musim Gugur: Saksikan warna musim gugur yang menakjubkan di tempat-tempat seperti Hutan Bambu Arashiyama di Kyoto, Kuil Toshogu di Nikko, atau jalur Kamikochi di Pegunungan Alpen Jepang Utara.
Tsukimi (Melihat Bulan): Pada bulan September atau Oktober, berpartisipasilah dalam acara Tsukimi, di mana orang-orang berkumpul untuk menikmati bulan purnama dan menikmati makanan musiman seperti kue bulan.
Jidai Matsuri (Oktober): Di Kyoto, Jidai Matsuri (Festival of the Ages) menampilkan prosesi akbar dengan para peserta mengenakan kostum sejarah yang mewakili berbagai periode sejarah Jepang.
Musim Dingin (November-Februari)
Festival Salju Sapporo (Februari): Kagumi pahatan salju dan es raksasa di Festival Salju Sapporo di Hokkaido. Nikmati aktivitas musim dingin seperti seluncur salju, ski, dan seluncur es.
Iluminasi Musim Dingin: Nikmati pertunjukan cahaya yang memukau, seperti Iluminasi Roppongi Hills di Tokyo, Kobe Luminarie, atau Iluminasi Musim Dingin Nabana no Sato di Prefektur Mie.
Hatsumode (Kunjungan Kuil Tahun Baru): Bergabunglah dengan penduduk setempat mengunjungi kuil dan kuil untuk Hatsumode, di mana Anda dapat menyaksikan upacara tradisional, menikmati jajanan kaki lima, dan membeli jimat keberuntungan.
Points of Interest in Japan
Mount Fuji

Gunung Fuji, juga dikenal sebagai Fuji-san, adalah gunung yang terkenal dan ikonik di Jepang. Ini adalah stratovolcano aktif yang terletak di Pulau Honshu, sekitar 100 kilometer barat daya Tokyo. Gunung Fuji adalah gunung tertinggi di Jepang, dengan tinggi 3.776 meter (12.389 kaki).
Banyak orang mengunjungi Gunung Fuji untuk mendaki dan menikmati keindahan pemandangannya. Musim pendakian biasanya berlangsung dari awal Juli hingga pertengahan September ketika kondisi cuaca lebih mendukung. Ada beberapa jalur untuk mencapai puncak, yang paling populer adalah Jalur Yoshida.
Fuji Five Lakes

Lima Danau Gunung Fuji, juga dikenal sebagai Lima Danau Fuji atau Fujigoko, adalah sekelompok lima danau indah yang terletak di kaki utara Gunung Fuji di Jepang. Danau-danau ini menawarkan pemandangan gunung ikonik yang menakjubkan dan merupakan tujuan wisata populer.
Gotemba Premium Outlets

Gotemba Premium Outlets adalah tujuan belanja populer yang terletak di Kota Gotemba, Prefektur Shizuoka, Jepang. Ini adalah pusat perbelanjaan luar ruangan besar yang menawarkan berbagai merek fesyen internasional dan domestik, barang mewah, pakaian olahraga, aksesoris, perabot rumah tangga, dan banyak lagi.
Gotemba Premium Outlets terkenal dengan lokasinya yang indah di kaki Gunung Fuji, memberikan pengunjung pemandangan gunung ikonik yang menakjubkan saat mereka berbelanja. Kompleks ini memiliki lebih dari 200 toko, termasuk merek-merek mewah kelas atas dan pengecer arus utama yang populer. Beberapa brand ternama yang bisa Anda temukan di sana antara lain Coach, Burberry, Gucci, Nike, Adidas, Polo Ralph Lauren, dan masih banyak lagi lainnya.
Sensoji (Asakusa Kannon Temple)

Kuil Asakusa Kannon, juga dikenal sebagai Sensō-ji, adalah salah satu kuil Buddha paling terkenal dan dihormati di Tokyo. Terletak di distrik Asakusa Tokyo, Jepang. Kuil Asakusa Kannon adalah landmark budaya dan sejarah yang penting dan merupakan tujuan populer bagi wisatawan dan penduduk lokal.
Kuil ini didedikasikan untuk Bodhisattva Kannon, juga dikenal sebagai Guanyin atau Dewi Welas Asih, dan dibangun pada abad ke-7. Menurut legenda, patung Kannon ditemukan di dekat Sungai Sumida oleh dua orang nelayan. Candi ini kemudian dibangun untuk mengabadikan patung suci tersebut.
Saat memasuki halaman kuil, pengunjung melewati Gerbang Kaminarimon, yang menampilkan lentera merah besar dan patung Fujin dan Raijin, dewa angin dan petir. Gerbang ini mengarah ke Nakamise-dori, jalan perbelanjaan ramai yang dipenuhi banyak toko kecil yang menjual suvenir tradisional, makanan ringan, dan kerajinan tangan.
Di akhir Nakamise-dori, pengunjung mencapai Gerbang Hōzōmon, yang menyimpan berbagai relik Buddha. Aula utama kuil, yang dikenal sebagai Kannondō, berada di belakang gerbang ini. Di dalam kuil, pengunjung dapat memanjatkan doa, menyalakan dupa, dan merasakan suasana damai di ruang suci.
Nakamise Street

Nakamise-dori adalah jalan pejalan kaki yang membentang dari Gerbang Kaminarimon (Gerbang Guntur) hingga Gerbang Hōzōmon, yang mengarah ke aula utama Kuil Asakusa Kannon. Jalan ini dipenuhi dengan beragam toko kecil, kios, dan pedagang yang menjual berbagai barang tradisional, suvenir, makanan ringan, dan kerajinan tangan.
Berjalan di sepanjang Jalan Nakamise, Anda akan menemukan berbagai macam makanan, termasuk jajanan tradisional Jepang seperti senbei (kerupuk nasi), ningyoyaki (kue manis berisi pasta kacang merah), dan manju (roti kukus). Ada juga toko yang menjual pakaian tradisional seperti yukata dan kimono, serta aksesoris, pernak-pernik, dan kerajinan tradisional seperti kipas lipat, kuas kaligrafi, dan barang-barang dekoratif.
Tokyo Skytree

Tokyo Skytree adalah landmark terkenal dan salah satu bangunan paling ikonik di Tokyo, Jepang. Ini adalah menara penyiaran dan dek observasi yang menawarkan pemandangan kota yang indah. Skytree terletak di Daerah Sumida dan berdiri di ketinggian 634 meter (2.080 kaki) yang mengesankan, menjadikannya menara tertinggi di Jepang dan salah satu menara tertinggi di dunia.
Ginza Central Avenue (Chuo Dori)

Ginza Central Avenue, juga dikenal sebagai Chuo Dori, adalah jalan yang ramai dan ikonik di distrik kelas atas Ginza di Tokyo, Jepang. Ini adalah salah satu jalan raya utama di Ginza dan terkenal dengan pusat perbelanjaan kelas atas, merek-merek mewah, department store, dan suasananya yang semarak.
Chuo Dori membentang sekitar satu kilometer, mulai dari Gedung Wako yang terkenal dan persimpangan dengan Harumi Dori hingga menara jam ikonik kompleks perbelanjaan Ginza Six. Jalan ini dipenuhi dengan beragam butik kelas atas, toko utama merek internasional terkenal, department store, restoran, kafe, dan banyak lagi.
Ginza Central Avenue adalah surga bagi para pembelanja, dengan banyak pilihan merek fashion mewah, termasuk nama-nama seperti Chanel, Gucci, Louis Vuitton, Dior, dan banyak lainnya. Ini adalah pusat bagi para penggemar mode lokal dan internasional, serta mereka yang mencari barang-barang unik dan berkualitas tinggi.
Kabuki-za Theater

Teater Kabuki-za adalah salah satu teater paling terkenal dan bergengsi di Tokyo, Jepang. Ini didedikasikan untuk bentuk seni pertunjukan tradisional Jepang yang dikenal sebagai kabuki. Terletak di distrik Ginza, Teater Kabuki-za memiliki sejarah yang kaya dan terus menjadi pusat pertunjukan kabuki.
Kabuki adalah gaya teater klasik Jepang yang menggabungkan drama, musik, tari, kostum rumit, dan tata rias bergaya. Ini berasal dari awal abad ke-17 dan sejak itu berkembang menjadi bentuk hiburan yang sangat bergaya dan mencolok secara visual.
Disneyland Tokyo

Tokyo Disneyland menawarkan pengalaman ajaib dan mendalam bagi pengunjung segala usia. Taman ini dibagi menjadi beberapa lahan bertema berbeda, masing-masing dengan atraksi, hiburan, tempat makan, dan toko uniknya sendiri. Tanah-tanah tersebut antara lain:
- World Bazaar: Ini adalah area pintu masuk utama taman, dirancang menyerupai kota Amerika awal abad ke-20 yang menawan.
- Adventureland: Terinspirasi oleh petualangan dan eksplorasi, lahan ini menampilkan atraksi seperti Jungle Cruise, Pirates of the Caribbean, dan Swiss Family Treehouse.
Westernland: Bertema American Old West, Westernland adalah rumah bagi atraksi ikonik seperti Big Thunder
- Mountain dan Country Bear Theatre.
- Critter Country: Berdasarkan film animasi Disney “Song of the South,” Critter Country menampilkan atraksi seperti Splash Mountain dan Many Adventures of Winnie the Pooh.
- Negeri Fantasi: Negeri mempesona ini menghidupkan dongeng klasik Disney, dengan atraksi seperti It’s a Small World, Peter Pan’s Flight, dan Cinderella Castle.
- Toontown: Sebuah negeri yang dinamis dan unik yang dihuni oleh karakter-karakter Disney tercinta, Toontown menawarkan pengalaman interaktif, temu dan sapa karakter, dan atraksi menyenangkan seperti Car Toon Spin karya Roger Rabbit.
- Tomorrowland: Menampilkan teknologi futuristik dan eksplorasi luar angkasa, Tomorrowland menampilkan atraksi seperti Space Mountain, Astro Blasters Buzz Lightyear, dan Star Tours: The Adventures Continue.
Disneysea Tokyo

Berbeda dengan taman Disney tradisional, Tokyo DisneySea dirancang untuk membangkitkan semangat eksplorasi dan petualangan di laut lepas. Taman ini dibagi menjadi tujuh pelabuhan bertema, masing-masing menawarkan atraksi, hiburan, santapan, dan suasananya sendiri:
- Pelabuhan Mediterania: Pintu masuk utama taman, menyerupai kota pelabuhan Italia dengan tepi laut yang menakjubkan. Ini fitur gondola Venesia, toko-toko, dan restoran.
- Pulau Misterius: Terinspirasi oleh karya Jules Verne, pelabuhan ini berpusat di sekitar gunung berapi Gunung Prometheus yang ikonik. Ini menampung atraksi populer Perjalanan ke Pusat Bumi.
- Mermaid Lagoon: Pelabuhan bertema bawah air ini didasarkan pada The Little Mermaid karya Disney. Menampilkan warna-warna cerah, musik, dan atraksi yang cocok untuk tamu muda.
- Arabian Coast: Mengangkut pengunjung ke dunia Aladdin dan Arabian Nights, pelabuhan ini menampilkan arsitektur yang rumit, pasar yang ramai, dan atraksi seperti Arabian Coast Carousel dan Sindbad’s Storybook Voyage.
- Lost River Delta: Sebuah area imersif dengan latar hutan Amerika Selatan, Lost River Delta menampilkan reruntuhan kuno, petualangan mendebarkan seperti Indiana Jones Adventure: Temple of the Crystal Skull, dan roller coaster Raging Spirits yang mengasyikkan.
- Port Discovery: Menekankan keajaiban teknologi dan eksplorasi futuristik, pelabuhan ini menawarkan atraksi seperti Aquatopia, wahana berbasis air, dan simulator penerbangan StormRider.
- American Waterfront: Menampilkan esensi Amerika awal abad ke-20, pelabuhan ini menampilkan Pelabuhan New York yang ditata ulang, arsitektur klasik Amerika, dan atraksi seperti Tower of Terror dan Toy Story Mania!
Fushimi Inari Taisha

Fushimi Inari Taisha adalah kuil Shinto terkenal yang terletak di distrik Fushimi di Kyoto, Jepang. Ini adalah salah satu atraksi paling ikonik dan paling banyak dikunjungi di kota ini, yang terkenal dengan ribuan gerbang torii merah cerah yang membentuk jalur memukau menuju Gunung Inari yang suci.
Kuil ini didedikasikan untuk Inari, dewa padi, pertanian, dan kemakmuran Shinto. Ini memiliki sejarah sejak lebih dari seribu tahun, dengan struktur saat ini berasal dari abad ke-16. Fushimi Inari Taisha memiliki makna budaya dan keagamaan yang penting, dan tetap menjadi tempat ibadah yang aktif baik bagi penduduk lokal maupun pengunjung.
Ciri paling khas dari Fushimi Inari Taisha adalah jaringan gerbang toriinya, yang dikenal sebagai Senbon Torii. Jalur ini dimulai dari bangunan kuil utama dan berlanjut ke atas gunung, mencakup sekitar 4 kilometer (2,5 mil) dengan ribuan gerbang torii yang disumbangkan oleh individu, keluarga, dan bisnis. Setiap gerbangnya tertulis nama pendonor. Berjalan melewati gerbang torii menciptakan pengalaman yang menawan dan mendalam, dengan warna merah cerah yang kontras dengan tanaman hijau subur di pegunungan berhutan.
Arashimaya Bamboo Grove

Hutan Bambu Arashiyama adalah objek wisata alam menakjubkan yang terletak di distrik Arashiyama Kyoto, Jepang. Tempat ini terkenal dengan hutan bambunya yang lebat, yang menciptakan suasana unik dan tenteram sehingga menarik pengunjung dari seluruh dunia.
Berjalan menyusuri Hutan Bambu Arashiyama terasa seperti memasuki dunia lain. Batang bambu yang menjulang tinggi menjulang tinggi ke langit, menciptakan kanopi yang menyaring sinar matahari dan memancarkan cahaya lembut dan menyebar ke jalan di bawahnya. Suara gemerisik daun bambu yang tertiup angin menambah suasana damai, menjadikannya pengalaman yang sungguh mempesona.
Jalur utama melewati hutan ini disebut Jalur Hutan Bambu Sagano. Ini adalah jalan sempit yang berkelok-kelok melewati hutan bambu, menawarkan pengunjung kesempatan untuk membenamkan diri dalam keindahan alam dan ketenangan lingkungan sekitar. Jalurnya terpelihara dengan baik dan relatif pendek, sehingga dapat diakses oleh pengunjung dari segala usia dan tingkat kebugaran.
Nishiki Market

Pasar Nishiki, juga dikenal sebagai Nishiki Ichiba, adalah pasar makanan ramai dan bersejarah yang terletak di jantung kota Kyoto, Jepang. Tempat ini sering disebut sebagai “Dapur Kyoto” dan merupakan tujuan populer baik bagi penduduk lokal maupun wisatawan yang ingin menjelajahi beragam kuliner yang ditawarkan kota ini.
Pasar Nishiki membentang sekitar 400 meter dan dipenuhi lebih dari seratus toko dan kios, yang menawarkan berbagai macam makanan laut segar, produk lokal, makanan ringan, dan makanan tradisional khas Kyoto. Pasar ini memiliki suasana yang semarak dan hidup, dengan para pedagang yang menjual dagangannya dan memikat pengunjung dengan contoh makanan lezat yang mereka tawarkan.
Pasar ini terkenal dengan makanan lautnya, termasuk ikan segar, kerang, dan berbagai jenis sushi. Pengunjung juga dapat menemukan berbagai macam acar sayuran, manisan ala Kyoto, teh tradisional, rempah-rempah, dan peralatan dapur. Pasar ini adalah tempat yang tepat untuk mencicipi hidangan daerah dan menemukan cita rasa unik masakan Kyoto.
Shinkansen

Shinkansen, juga dikenal sebagai “kereta peluru”, adalah sistem kereta api berkecepatan tinggi di Jepang. Kota ini terkenal karena kecepatan, efisiensi, dan ketepatan waktunya, serta merupakan salah satu simbol paling ikonik dari kemajuan teknologi dan infrastruktur transportasi Jepang.
Universal Studio Japan

Universal Studios Japan (USJ) adalah sebuah taman hiburan yang terletak di Osaka, Jepang. Ini adalah salah satu taman hiburan paling populer dan terkenal di negara ini, menawarkan berbagai atraksi, hiburan, dan pengalaman bagi pengunjung dari segala usia.
USJ terkenal dengan kombinasi unik dari wahana yang mendebarkan, atraksi yang imersif, dan karakter favorit dari film populer, acara TV, dan waralaba. Taman ini menampilkan berbagai area bertema yang membawa pengunjung ke dunia film dan cerita favorit mereka. Beberapa bidang yang paling menonjol meliputi:
- Dunia Sihir Harry Potter: Area ini menciptakan kembali dunia magis J.K. Seri Harry Potter karya Rowling, lengkap dengan replika Kastil Hogwarts, Diagon Alley, dan Desa Hogsmeade. Pengunjung dapat menikmati atraksi seperti Harry Potter dan Perjalanan Terlarang, Penerbangan Hippogriff, dan pengalaman tongkat sihir interaktif.
- Jurassic Park: Berdasarkan franchise film blockbuster, area ini membawa pengunjung kembali ke masa prasejarah. Area Jurassic Park menampilkan wahana mendebarkan seperti Jurassic Park – The Ride dan The Flying Dinosaur, memungkinkan pengunjung untuk bertemu dinosaurus yang hidup dan mengalami petualangan yang mengasyikkan.
- Minion Park: Terinspirasi oleh karakter menggemaskan dari serial Despicable Me, Minion Park menawarkan lingkungan yang unik dan penuh warna. Pengunjung dapat menikmati atraksi seperti Minion Mayhem, di mana mereka menjadi bagian dari pasukan Minion Gru, dan Despicable Me Minion Freeze Ray Sliders, wahana yang menyenangkan dan interaktif.
- Universal Wonderland: Dirancang untuk pengunjung muda, area ini menampilkan atraksi berdasarkan waralaba anak-anak populer seperti Sesame Street, Hello Kitty, dan Snoopy. Keluarga dapat menikmati wahana ramah anak, bertemu karakter favorit mereka, dan menjelajahi area bermain interaktif.
Umeda Sky Building

Umeda Sky Building adalah landmark arsitektur dan dek observasi mencolok yang terletak di Distrik Kita, Osaka, Jepang. Ini adalah fitur menonjol dari cakrawala Osaka dan menawarkan pemandangan kota yang indah.
Umeda Sky Building terdiri dari dua menara yang di bagian atasnya dihubungkan oleh Floating Garden Observatory. Menara ini setinggi 40 lantai dan mencapai ketinggian sekitar 173 meter (568 kaki). Observatorium yang terletak di lantai 39 ini menyuguhkan pemandangan Osaka dan sekitarnya yang menakjubkan kepada pengunjung.
Yang membedakan Umeda Sky Building adalah desainnya yang unik. Observatorium ini berada di ruang terbuka dan menawarkan pemandangan kota 360 derajat, memberikan pengunjung pemandangan cakrawala Osaka tanpa halangan. Dek observasi dikelilingi oleh struktur berpanel kaca yang futuristik, memberikan pengalaman yang mengesankan dan mendalam.
Tsutenkaku & Shinkesai

Tsutenkaku dan Shinkesai adalah dua landmark terkenal yang terletak di distrik Shinsekai di Osaka, Jepang.
Tsutenkaku adalah menara observasi terkenal yang menjadi simbol Osaka. Awalnya dibangun pada tahun 1912 dan telah mengalami beberapa kali rekonstruksi selama bertahun-tahun. Menara ini berdiri di ketinggian 103 meter (338 kaki) dan menawarkan pemandangan Osaka yang indah dari dek observasinya. Pengunjung dapat naik lift ke puncak dan menikmati pemandangan kota yang menakjubkan, termasuk landmark seperti Istana Osaka dan Gedung Pencakar Langit Umeda. Tsutenkaku juga terkenal dengan desainnya yang unik dan patung Billiken yang ikonik, simbol keberuntungan dan kebahagiaan, terletak di lantai lima.
Shinkesai, di sisi lain, mengacu pada festival Tahun Baru tahunan yang diadakan di distrik Shinsekai, yang sebagian besar berpusat di sekitar Tsutenkaku. Festival ini berlangsung dari tanggal 31 Desember hingga 1 Januari dan merupakan acara besar di Osaka, yang menarik banyak penduduk lokal dan wisatawan. Shinkesai adalah perayaan penuh semangat yang menampilkan berbagai kegiatan, pertunjukan, kedai makanan, dan ritual tradisional. Orang-orang berkumpul untuk berdoa memohon keberuntungan dan kesuksesan di tahun mendatang, menyampaikan harapan, dan menikmati suasana pesta.
Kuromon Market

Pasar Kuromon, juga dikenal sebagai “Pasar Kuromon Ichiba,” adalah pasar makanan yang ramai dan ramai yang terletak di Daerah Chuo di Osaka, Jepang. Tempat ini telah menjadi tujuan populer bagi penduduk lokal dan turis selama lebih dari 170 tahun dan terkenal dengan beragam makanan laut segar, produk lokal, dan kedai makanan yang ramai.
Pasar ini membentang sepanjang lebih dari 600 meter dan dipenuhi dengan banyak toko, kios, dan restoran yang menawarkan beragam makanan dan kuliner yang nikmat. Tempat ini sering disebut sebagai “Dapur Osaka” karena reputasinya sebagai surga bagi pecinta kuliner. Pengunjung dapat menemukan beragam pilihan makanan laut segar, termasuk sushi, sashimi, makanan laut panggang, dan kerang. Buah-buahan lokal, sayuran, daging, dan bahan-bahan lainnya juga tersedia, menjadikannya tempat yang tepat untuk merasakan kuliner Osaka yang semarak.
Pasar Kuromon bukan hanya tempat berbelanja; ini juga merupakan tempat yang populer untuk bersantap. Banyak kedai makanan dan restoran kecil di dalam pasar yang menawarkan jajanan kaki lima yang lezat dan pilihan bersantap santai. Pengunjung dapat menikmati makanan khas setempat seperti takoyaki (bola gurita), kushikatsu (sate goreng), oden (hidangan hot pot), dan masih banyak lagi. Aroma makanan yang mendesis dan suasana yang semarak menjadikannya pengalaman bersantap yang seru dan menyenangkan.
Osaka Castle

Kastil Osaka, yang dikenal sebagai “Osaka-jo” dalam bahasa Jepang, adalah sebuah bangunan bersejarah yang terletak di Chūō-ku, Osaka, Jepang. Ini adalah salah satu kastil paling terkenal di Jepang dan terkenal dengan kemegahan arsitekturnya, makna sejarahnya, dan taman sekitarnya yang indah.
Awalnya dibangun pada akhir abad ke-16 oleh panglima perang Toyotomi Hideyoshi, Kastil Osaka memainkan peran penting dalam sejarah feodal Jepang. Kastil ini berfungsi sebagai simbol kekuasaan dan memainkan peran penting dalam penyatuan Jepang selama periode Azuchi-Momoyama. Namun, kastil aslinya dihancurkan dan dibangun kembali beberapa kali selama berabad-abad akibat perang dan kebakaran.
Harukas 300

Harukas 300, juga dikenal sebagai Abeno Harukas 300, adalah gedung pencakar langit dan dek observasi yang terletak di Osaka, Jepang. Saat ini merupakan gedung tertinggi di Jepang, berdiri di ketinggian 300 meter (984 kaki). Nama “Harukas” berasal dari kata Jepang yang berarti “mencerahkan, bersinar”, yang mencerminkan tujuan bangunan ini untuk memberikan pemandangan menakjubkan dan pengalaman yang tak terlupakan bagi pengunjung.
Dek observasi Harukas 300 terletak di lantai 58, 59, dan 60 gedung. Dari atas, pengunjung dapat menikmati panorama Osaka dan sekitarnya, termasuk landmark seperti Istana Osaka, distrik Dotonbori, dan Teluk Osaka. Pada hari yang cerah, kita bahkan dapat melihat pegunungan di kejauhan.
Dotonbori

Dotonbori adalah kawasan hiburan yang dinamis dan ramai yang terletak di jantung kota Osaka, Jepang. Ini adalah salah satu tujuan wisata paling populer di kota ini, terkenal dengan suasananya yang semarak, lampu neon warna-warni, dan beragam pilihan tempat makan dan hiburan.
Daya tarik utama Dotonbori adalah Kanal Dotonbori yang melintasi distrik ini. Kanal ini dipenuhi dengan banyak restoran, toko, dan tempat hiburan, menciptakan suasana yang dinamis dan energik. Salah satu simbol ikonik Dotonbori adalah papan nama Glico Running Man, sebuah papan neon besar yang menampilkan seorang pelari melintasi garis finis, yang telah menjadi landmark terkenal di Osaka.
Imperial Palace

Istana Kekaisaran, yang dikenal sebagai “Kōkyo” dalam bahasa Jepang, adalah sebuah landmark sejarah dan budaya penting yang terletak di jantung kota Tokyo, Jepang. Istana ini berfungsi sebagai kediaman resmi Kaisar Jepang dan terletak di bekas situs Kastil Edo, benteng Keshogunan Tokugawa pada zaman Edo.
Kompleks Istana Kekaisaran mencakup area seluas sekitar 1,15 kilometer persegi (0,44 mil persegi) dan dikelilingi oleh parit dan dinding batu yang dibentengi. Meskipun sebagian besar halaman istana tidak dibuka untuk umum, ada beberapa area tertentu yang dapat dijelajahi pengunjung.
Shibuya Crossing

Shibuya Crossing, juga dikenal sebagai Shibuya Scramble Crossing atau Shibuya Intersection, adalah penyeberangan pejalan kaki terkenal yang terletak di distrik Shibuya yang ramai di Tokyo, Jepang. Ini adalah salah satu persimpangan tersibuk dan paling ikonik di dunia.
Persimpangan ini terletak tepat di depan Pintu Keluar Hachiko di Stasiun Shibuya, salah satu pusat transportasi utama di Tokyo. Hal ini ditandai dengan ukurannya yang besar dan banyak penyeberangan pejalan kaki yang berpotongan di berbagai arah. Saat lampu lalu lintas menyala merah, seluruh persimpangan berhenti untuk memungkinkan pejalan kaki menyeberang dari semua sisi secara bersamaan. Diperkirakan pada jam sibuk, lebih dari seribu orang menyeberang jalan pada setiap siklus lampu lalu lintas.
Shibuya Crossing telah menjadi simbol ikonik Tokyo dan sering ditampilkan dalam film, acara TV, dan dokumenter berlatar kota tersebut. Persimpangan ini dikelilingi gedung-gedung menjulang tinggi yang dihiasi layar video berukuran besar, menciptakan suasana yang semarak dan menggemparkan. Pemandangan ini sangat menakjubkan pada malam hari ketika lampu-lampu dari bangunan di sekitarnya menerangi area tersebut, memberikan daya tarik visual yang unik dan menawan.